Posted by PT Equityworld Futures News on Senin, 07 November 2016
Calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok melanjutkan kegiatan blusukannya dalam rangka masa kampanye, Selasa (8/11).
Tepat pukul 08.30 WIB, cagub nomor urut dua yang lebih kondang disapa dengan panggilan Ahok itu tiba di Jalan Balikpapan, Kelurahan Petojo Utara, RT 6/RW 5, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat.
Ahok yang mengenakan kemeja kotak-kotak andalannya terlihat percaya diri keluar dari dalam mobil Kijang Innova berpelat nomor B 1330 EOM. Setelah berjalan masuk ke lorong, eks Bupati Belitung Timur itu langsung disambut seorang pria paruh baya bernama Haji Amung.
Mereka tampak asyik mengobrol. Haji Amung mengeluhkan masalah nilai jual objek pajak (NJOP) yang terlalu mahal di tempatnya bermukim.
"NJOP diturunin dikit lah agak mahal," katanya ketika diwawancarai awak media.
Soal adanya beberapa kasus penolakan warga terhadap Ahok, Amung mengaku tak terlalu memikirkannya. Dia menegaskan bahwa di lokasinya tinggal, warga menerima baik kehadiran Ahok.
"Baik-baik aja, kita kan masyarakat biasa," tukasnya.
Setelahnya, Ahok langsung melanjutkan blusukannya sambil diarak masyarakat yang ingin bersalaman dan foto bersama. Ahok juga saat blusukan ditemani juru bicara tim pemenangannya, Bestari Barus dari Partai NasDem.
Biasa lihat di televisi, wanita ini tak mau lepas dari Ahok | Equityworld Futures
Sarnawasi (70) dan Silvia (73) berlari dari rumahnya di Jalan Balikpapan I, Petojo Utara, Gambir, Jakarta Pusat hanya untuk berfoto dengan Basuki atau akrab disapa Ahok itu. Mereka berdua biasanya hanya melihat Gubernur non-aktif DKI Jakarta tersebut melalui televisi.
Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama ternyata tidak hanya menjadi idola anak muda maupun dewasa. Sebab ternyata warga paruh baya juga turut mengejar-ngejar mantan Bupati Belitung Timur untuk sekadar berfoto dan mengenal lebih dekat.
Belum puas usai berfoto, nenek yang mengenakan kebaya putih itu masih terus mengikuti mantan politisi Gerindra itu. Hingga akhirnya dia menyerah karena Ahok masih terus menyapa warga sehingga dia tidak dapat mendekat.
Sarnawasi mengatakan, senang sekali karena dapat bertemu dengan suami Veronica Tan tersebut. Sebab selama ini dia hanya bisa mengetahui Ahok melalui televisi atau cerita warga.
"Yah enggak ada kamera gede, pengenkan. Pengen kenal. Baru tahu kan ujuk-ujuk lihat dia kemari, padahal biasanya lihat di tipi (televisi)," tuturnya usai berfoto dengan Ahok di Jalan Balikpapan I, Petojo Utara, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (8/11).
Lain halnya dengan Silvia. Usai berfoto dia memutuskan untuk berjalan santai sambil menuju ke arah kerumunan. Perempuan berjilbab ini mengungkapkan, pandangan orang tentang Ahok yang katanya galak ternyata tidak sepenuhnya benar. "Saya lagi jual goreng, lari ke sini ikut orang-orang mau lihat Pak Ahok," tutup Silvia.
"Duh capek, sampe keringetan nih," tuturnya sambil tersenyum. "Orangnya muka bulet baju kotak-kotak. Ah dia enggak begitu galak, manis dan ramah kok," terangnya.
Silvia mengaku, kehadiran Ahok sebenarnya tidak diketahuinya. Namun, saat warga berbondong berlari ke arah jalan utama, dia mendapatkan kabar bapak tiga orang putra itu tengah berada di dekat rumahnya.